Dalam dunia proyek konstruksi Standar K3, keselamatan kerja bukan sekadar formalitas, melainkan kebutuhan utama. Setiap pekerja di lapangan wajib melindungi diri dari potensi bahaya, baik yang berasal dari lingkungan kerja maupun aktivitas proyek itu sendiri. Salah satu bentuk perlindungan dasar adalah penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), dan rompi proyek menjadi elemen penting di dalamnya.
Rompi proyek bukan sekadar pelengkap seragam. Fungsi utamanya adalah memberikan visibilitas tinggi (high visibility) agar pekerja mudah terlihat, terutama di area ramai, gelap, atau dengan lalu lintas alat berat. Namun, agar berfungsi maksimal, rompi proyek harus sesuai dengan Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang berlaku.
Cek selengkapnya : Rompi Proyek Fungsi, Jenis, & Tips Memilih yang Sesuai Standar K3
2. Apa Itu Standar K3?
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) merupakan sistem perlindungan yang bertujuan untuk mencegah kecelakaan kerja dan penyakit akibat pekerjaan. Di Indonesia, K3 diatur oleh Kementerian Ketenagakerjaan melalui berbagai peraturan, salah satunya Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 8 Tahun 2010 tentang Alat Pelindung Diri.
Standar K3 menekankan bahwa setiap pekerja berhak atas perlindungan keselamatan kerja, termasuk penyediaan APD yang sesuai standar. Dengan kata lain, rompi proyek yang digunakan harus memiliki bahan, warna, dan fitur yang memenuhi ketentuan agar benar-benar berfungsi sebagai alat keselamatan.
3. Fungsi Rompi Proyek dalam Standar K3
Rompi proyek berfungsi untuk meningkatkan keselamatan visual pekerja di area proyek. Berikut beberapa fungsi pentingnya menurut standar K3:
- Visibilitas tinggi: Warna terang dan reflektor membantu pekerja terlihat dari jauh, bahkan dalam kondisi minim cahaya.
- Identifikasi pekerja: Warna atau logo rompi membantu membedakan peran di lapangan, seperti pengawas, teknisi, atau tamu proyek.
- Perlindungan tambahan: Beberapa rompi dilengkapi kantong multifungsi atau bahan tahan api untuk keamanan lebih.
- Kepatuhan regulasi: Penggunaan rompi sesuai standar menjadi bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap peraturan K3.
Dengan demikian, rompi proyek bukan hanya simbol profesionalisme, tetapi juga bukti komitmen terhadap keselamatan kerja.
Baca Juga : Rompi Kerja Proyek: Fungsi, Jenis, dan Standar K3 yang Wajib Diketahui Pekerja Lapangan
4. Jenis-Jenis Rompi Proyek Berdasarkan Standar K3
Menurut standar internasional seperti ANSI/ISEA 107-2020 (Amerika) dan SNI 8101:2020 (Indonesia), rompi proyek diklasifikasikan berdasarkan tingkat risiko pekerjaan dan kebutuhan visibilitas. Berikut pembagiannya:
a. Kelas 1 (Risiko Rendah)
- Digunakan di area dengan lalu lintas rendah atau aktivitas ringan.
- Warna cerah tanpa banyak reflektor.
- Contoh: pekerja gudang atau petugas parkir internal.
b. Kelas 2 (Risiko Sedang)
- Digunakan di area proyek konstruksi dengan pergerakan alat berat.
- Dilengkapi reflektor 360° di bagian depan, belakang, dan samping.
- Warna umum: oranye, hijau neon, atau kuning.
c. Kelas 3 (Risiko Tinggi)
- Untuk area berbahaya dengan visibilitas rendah, seperti proyek jalan raya malam hari.
- Rompi dengan lengan panjang, reflektor lebar, dan bahan tahan air.
- Sering digunakan oleh petugas jalan, operator alat berat, dan pengawas malam.
5. Regulasi dan Standar Nasional/Internasional
Beberapa standar yang menjadi acuan penggunaan rompi proyek antara lain:
- SNI 8101:2020 – Standar Nasional Indonesia untuk pakaian keselamatan kerja visibilitas tinggi.
- ANSI/ISEA 107-2020 (USA) – Menetapkan spesifikasi rompi keselamatan berdasarkan kelas risiko.
- EN ISO 20471 (Eropa) – Standar visibilitas tinggi untuk pakaian keselamatan.
- Permenaker No. 8 Tahun 2010 – Mengatur kewajiban penyediaan APD oleh perusahaan.
Perusahaan konstruksi di Indonesia sebaiknya mengacu pada SNI dan Permenaker agar tetap sesuai regulasi nasional, namun juga memahami standar internasional sebagai pembanding kualitas.
Simak Juga : Harga Rompi Proyek Terbaru 2025 Jenis, Bahan, dan Tips Memilih Sesuai Standar K3
6. Tips Memilih Rompi Proyek Sesuai Standar K3
Memilih rompi proyek yang tepat bukan hanya soal harga, tetapi soal fungsi dan keselamatan. Berikut tips penting yang perlu diperhatikan:
- Pilih bahan berkualitas: Gunakan bahan yang ringan, tahan air, dan tidak mudah robek.
- Pastikan ada reflektor: Reflektor harus bisa memantulkan cahaya dari segala arah.
- Sesuaikan warna dengan fungsi:
- Oranye: untuk area lalu lintas tinggi.
- Kuning neon: untuk visibilitas maksimal di siang hari.
- Hijau: biasa digunakan oleh petugas pengawas atau tamu proyek.
- Cek label standar: Pastikan rompi memiliki label SNI, ANSI, atau EN ISO 20471.
- Ukuran pas: Rompi yang terlalu longgar atau sempit bisa membahayakan saat bekerja.
- Tambahkan logo atau identitas perusahaan: Sebagai tanda resmi dan memudahkan pengawasan.
7. Kesimpulan
Penerapan Standar K3 dalam penggunaan rompi proyek bukan hanya kewajiban hukum, tetapi juga bentuk tanggung jawab moral untuk melindungi setiap pekerja di lapangan. Rompi dengan visibilitas tinggi, bahan kuat, dan reflektor sesuai standar dapat mencegah kecelakaan dan memperkuat budaya keselamatan di lingkungan kerja.
Dengan memahami standar dan memilih rompi proyek yang tepat, perusahaan dapat memastikan setiap aktivitas di lapangan berjalan aman, efisien, dan profesional.
Pertanyaan yang Sering Diajukan Tentang Standar K3 (FAQ)
1. Apa fungsi utama rompi proyek dalam penerapan K3?
Untuk meningkatkan visibilitas pekerja agar mudah terlihat dan mencegah kecelakaan di area proyek.
2. Apa saja standar internasional yang digunakan untuk rompi proyek?
ANSI/ISEA 107-2020 (Amerika), EN ISO 20471 (Eropa), dan SNI 8101:2020 (Indonesia).
3. Mengapa reflektor penting dalam rompi proyek?
Karena reflektor membantu memantulkan cahaya sehingga pekerja tetap terlihat di malam hari atau area gelap.
4. Siapa yang wajib memakai rompi proyek?
Semua pekerja, pengawas, dan tamu proyek yang berada di area kerja konstruksi atau zona berisiko.
5. Bagaimana ciri rompi proyek yang sesuai standar K3?
Memiliki bahan berkualitas, reflektor 360°, warna visibilitas tinggi, dan label sertifikasi seperti SNI atau ANSI.
“Lengkapi perlengkapan keselamatan proyekmu dengan produk APD berkualitas tinggi dari e-Katalog Inaproc Damar Hanjaya Abadi. Kunjungi katalog kami sekarang dan pastikan kerja aman, nyaman, dan sesuai standar K3!”